detak jantungku berhenti sesaat
menanti seuntai kata yg terucap
diammu hanya membawa petaka
malu aku pada mentari
bersinar tanpa sambutan hangatmu
cintamu selalu membeku
tak bisa cair lewat panasnya
ku tak percaya kau mati rasa
gerakmu menginsyaratkan kekaguman
kekaguman akan cintaku
cinta yang takkan pernah pudar
diammu bagai laut tak berpalung
rata tak pernah bergejolak
bisukah kau dalam dunia nyata
atau hanya ilusi semata
Tidak ada komentar:
Posting Komentar